THE SPOOK'S APPERENTICE

Judul                        :    The Spook’s Apperentice

Pengarang                :    Joseph Delaney

Penerbit                    :    Matahati

Tahun Terbit             :    2009

Tebal                        :    329 hal

              Thomas J ward adalah anak ketujuh dari tujuh bersaudara yang lahir dari seorang ibu yang juga anak ketujuh dari tujuh bersaudara. Ia terpilih menjadi murid sang Spook. Di usia 13 tahun ia harus meninggalkan rumah, ia dijemput sang Spook. Sebuah rumah kosong menjadi ujian pertamanya. Makhluk tak terlihat – Ghast- menjadi teror baginya malam itu. ketakutan luar biasa menyelimuti Tom. Namun akhirnya ia bisa menaklukkan ketakuatannya itu. sang Spook yang meninggalkannya dalam kesendirian berhasil ditemuinya di ruang bawah tanah rumah itu.

              Perjalanan berlanjut ke rumah musim dingin sang Spook. Di sini Tom hidup dalam kenyamanan ada Boggart yang menyediakan makanan di waktu makan. Ia juga belajar tentang makhluk halus dan penyihir. Ketika ia berbelanja ke desa, ia diganggu oleh anak-anak desa. Seorang gadis menolongnya. Kepada gadis itu Tom berjanji sustu saat dirinyalah yang akan membantu sang gadis.

              Tom menyadari betapa beratnya jadi seorang Spook. Begitu kesepian dan nyaris senantiasa berada dalam situasi dimana nyawa taruhannya. Akhirnya,saatnya tiba Sang Spook mengatakan kalau Tom telah lulus menjadi muridnya.  Tom diberi waktu seminggu untuk pulang. Untuk merenungkan apakah akan tetap menjadi murid sang Spook ataukah kembali hidup dipertanian. Tom gembira, ia tidak akan berpikir dua kali untuk memilih lebih baik kembali ke kehidupan pertanian. Namun ternyata ibunya justru mendorongnya untuk jadi seorang Spook. Saat Tom kembali, ternyata sang spook sedang pergi ke Pedleuntuk menangani seorang penyihir.

              Alice menagih janji Tom. Janji untuk membantu alice. Tom diminta memberikan kue ke Mother malkin, seorang penyihir yang dikurung di lubang tanah. Selama tiga malam berturut-turut satu kue untuk satu malam.namun Tom dengan cepat menyadari kesalahanya. Kue itu memberikan kekuatan luar biasa pada sang penyihir. Pada malam kedua, jeruji besi itu telah melengkung dan makhluk di dalamnya dipastikan telah keluar. Merasa bertanggung jawab, Tom mengikuti jejak si penyihir. Terlibat pertarungan sengit yang hampir saja merengut nyawanya. Namun akhirnya ia berhasil membunuh penyihir jahat itu.

              Tom mendatangi rumah Alice, namun Bony lizzie – bibinya Alice- dan Tusk berhasil menangkapnya dan menjebloskan dirinya kelubang tanah. Ternyata Bonnie Tizzielah yang memerintahkan Alice memperdayai Tom. Tom dipaksa meminum cairan, sehingga ia tidak bisa membedakan mana kenyataan mana yang bukan. Di sana ia didatangi roh murid sang Spook. Akhirnya Tom berhasil meyakinkan Alice agar membebaskan dirinya.

              Sang Spook datang dan berhasil membunuh Bonnie Lizzie dan Tusk.  Ternyata sang spook menyerahkan persoalan Alice sepenuhnya kepada Tom. Walau bagaimana pun Alice adalah seorang penyihir dan ada kemungkinan di masa depan Alice bisa saja menjadi seorang penyihir jahat. Pilihannya hanya dua, mengubur si gadis di Chipenden atau mengantarkannya ke bibinya di Staumin.

              Untuk mengambil keputusan tentang Alice. Tom memutuskan untuk kembali ke pertanian dan meminta pendapat ibunya. Namun masalah ternyata mengikuti mereka. Roh penasaran Mother Malkin mengikuti mereka. Tom terjebak, ia tidak bisa menebak dengan tepat siapa yang dirasuki roh penyihir jahat itu. Namun ada keyakinan kakaknyalah yang dirasuki terlihat dari sikapnya yang lebih cepat marah. Namun ternyata tukang jagal babilah yang dirasuki. Kekhawatiran Tom adalah karena di pertanian ada bayi dari kakaknya. Seorang penyihir akan kembali jika ia bisa meminum darah bayi.

Dengan bantuan Alice akhirnya Tom bisa memusnahkan si penyihir jahat.

              Tom keluar dari pertanian, semula ia berencana membawa gadis itu ke Chipenden dan mengurungnya di lubang tanah. Namun kebaikan Alice saat di pertanian membuatnya tersadar masih ada harapan untuk gadis itu. dan Tom akhirnya memutuskan untuk mengantarkan Alice ke bibinya.

              Sebuah buku yang layak untuk dimiliki. Ceritanya mengalir dan enak untuk diikuti. Kita juga akan dikenalkan dengan sejumlah makhluk halus seperti Ghast dan Boggart. Terus bagaimana cara menangani makhluk-makluk halus tersebut.  Termasuk juga cara menangani penyihir jahat.  Selamat membaca dan nikmati petualangan Thomas J Ward.

 

Salam,

Raka Putra Pratama